 |
| Evakuasi penemuan.mayat di Bagelen |
Mayat tersebut ternyata bernama Ade Ramdani. Pemuda asal Kelurahan Tawangbanteng Kecamatan Sukaratu Kabupaten Tasikmalaya, Jawa Barat itu merupakan pedagang tahu bulat yang saat ini tinggal di Desa Sumbersari Kecamatan Banyuurip, Kabupaten Purworejo. Ade bekerja sebagai penjual tahu bulat di Purworejo sejak sekitar 7 tahun lalu.
Rosikun, warga Desa Sumbersari, Kecamatan Banyuurip, yang menjadi kerabat Ade menjelaskan, Ade Ramdani adalah keponakan dari Nanang Mulyadi, menantu Rosikun yang berprofesi sebagai juragan usaha tahu bulat di Banyuurip.
"Betul itu masih kerabat dengan anak saya karena jenazah tersebut adalah salah satu keponakan dari menantu saya, yang sekarang beralamat di Desa Sumbersari Kecamatan Banyuurip," kata Rosikun, saat ditemui di RSUD Tjitrowardojo Purworejo, pada Rabu (9/4/2025) siang.
Diceritakan, pada Senin tanggal 7 April 2025 pagi lalu, Ade Ramdani berpamitan ijin berangkat berdagang. Karena kekurangan personil, maka Ade meminta ijin untuk berangkat berjualan sendiri.
"Biasanya kalau berdagang itu pagi berangkat sore pulang. Tapi ternyata sampai tengah malam ia belum pulang juga, kemudian temen- temenya pada mencari keberadaanya, termasuk menelusuri rute yang biasanya dilewati. Tidak ketemu hingga pagi hari," ungkapnya.
Karena tak kunjung ketemu, dihari berikutnya Rosikun bersama menantu melaporkan kejadian tersebut kepada kepolisian Polsek Banyuurip, karena sudah 1 x 24 jam Ade tak kunjung pulang.
"Kemudian sore harinya sekitar pukul 16.00 wib, kendaraan yang digunakan untuk berdagang berupa kendaraan roda tiga merek viar warna putih, ditemukan di Desa Ketangi Kecamatan Purwodadi. Selanjutnya kendaraan itu ditarik dibawa pulang ke Desa Sumbersari, Banyuurip. Informasi sampai malam ditunggu- tunggu juga belum ada kejelasan, kemudian pagi tadi saya mendapat informasi bahwa ada penemuan mayat di Sungai Bogowonto. Setelah diidentifikasi oleh petugas ternyata diketahui bahwa mayat tersebut adalah jenazah atas nama Ade Ramdani umir 21 tahun yang beralamat di Kecamatan Sukaratu Kabupaten Tasikmalaya. Setelah dibawa kerumah sakit dan dicek kebenaranya ternyata jenazah itu memang benar Ade Ramdani," jelasnya.
Disampaikan, Ade Ramdani memiliki riwayat sakit asam lambung sejak lama. Ade sudah sering sakit- sakitan bahkan pernah dirawat di rumah sakit. Iapun menduga Ade meninggal karena memiliki latar belakang penyakit asam lambung yang sudah akut tersebut.
"Hasil keterangan pak Kasat Reskrim Polres Purworejo yang tadi ketemu menyatakan bahwa jemazah itu mutlak karena kecelakaan dan tidak ditemukan tanda- tanda kekerasan, tapi apakah karena kepleset atau lainya kita belum tau" katanya.
Ditambahkan, Ade bekerja sebagai pedagang tahu bulat bersama 10 temanya di Purworejo. Ia menjajakan tahu bulat dengan berkeliling di wilayah Kabupaten Purworejo.
"Jenazah nanti rencana akan dibawa ke rumah duka dan dimakamkan di Tasikmalaya," pungkasnya.
