Notification

×

Iklan

Empat Pemancing Jadi Pahlawan Pantai, DPC PKB Purworejo Beri Penghargaan

Minggu, 13 April 2025 | 09:36 WIB Last Updated 2025-04-13T02:37:03Z

Penyerahan penghargaan untuk penyelamat korban laka Laut Ketawang
GRABAG, (pituruhnews.com) – Aksi nekat dan penuh kepedulian ditunjukkan oleh empat pemancing yang berhasil menyelamatkan dua pengunjung dari maut di Pantai Ketawang, Kecamatan Grabag, Kabupaten Purworejo. Kisah heroik ini pun mendapat perhatian dari DPC PKB Purworejo yang memberikan penghargaan langsung kepada para penyelamat.


Penyerahan piagam dan uang penghargaan dilakukan pada Sabtu (12/4/2025) sore di warung milik Mbah Jo yang berada di tepi pantai. Ia adalah salah satu dari empat warga yang terlibat dalam penyelamatan. Tiga lainnya adalah Ridwan (warga Desa Ketawang), Agus Prasetyo (warga Grabag), dan Longgar Budiarto (warga Desa Beran, Kepil, Wonosobo).


“Saya bersama jajaran DPC PKB dan Fraksi PKB datang langsung untuk memberi apresiasi kepada Mbah Jo dan teman-temannya. Mereka telah menunjukkan langkah cepat, sigap, dan kreatif untuk menyelamatkan nyawa orang lain,” ujar Fran Suharmaji, Ketua DPC PKB sekaligus Wakil Ketua DPRD Purworejo.

Yang membuat penyelamatan ini begitu menarik adalah cara yang digunakan: drone dan alat pancing. Saat mendengar teriakan minta tolong, para pemancing ini langsung beraksi. Mereka sempat mencoba dengan bambu dan tambang, tapi gagal. Tak kehabisan akal, mereka menggunakan drone pancingan yang dilengkapi tutup styrofoam dan botol berisi pasir sebagai pelampung. Drone diterbangkan hingga 450 meter ke laut, dan berhasil membantu korban mencapai pelampung lalu ditarik ke tepi.


Menurut Fran, cara ini layak menjadi contoh nasional. Ia berharap SAR laut dan pemerintah daerah bisa memanfaatkan teknologi serupa untuk pertolongan darurat di laut.


“Bayangkan kalau ke depan, drone bisa membawa pelampung besar atau tali penyelamat. Ini ide lokal yang sangat luar biasa,” ucapnya.


Fran juga menekankan pentingnya edukasi keselamatan pantai kepada pengunjung dan wisatawan. Ia meminta agar sosialisasi bahaya mandi di laut diperkuat agar tak ada lagi korban jiwa di pantai.


Tak hanya soal penyelamatan, Fran juga menyoroti infrastruktur menuju lokasi wisata. Ia mengusulkan agar jalan menuju Pantai Ketawang ditingkatkan statusnya agar lebih layak dan mudah dijangkau.

Sementara itu, Mbah Jo yang menjadi tokoh sentral dalam kejadian tersebut mengaku terharu dan bersyukur atas apresiasi yang diterima.


“Kami nggak nyangka bakal didatangi langsung sama rombongan dari dewan. Terima kasih banyak atas penghargaan ini,” ujarnya.


Baginya, aksi kemarin bukan untuk mencari pujian, tapi murni dorongan hati melihat dua nyawa dalam bahaya. Dengan alat seadanya, mereka berhasil menunjukkan bahwa kepedulian bisa menyelamatkan hidup seseorang.


×
Berita Terbaru Update