Notification

×

Iklan

"Dapur Momi Ai": Dari Hobi Jadi Cuan, Raup Omzet Jutaan Rupiah Jelang Lebaran

Kamis, 20 Maret 2025 | 04:06 WIB Last Updated 2025-03-19T21:06:47Z
Arini saat prpduksi cake "Dapur Momi Ai"
PITURUH – Menjelang Hari Raya Idul Fitri, bisnis kue kering menjadi peluang usaha yang menjanjikan. Salah satunya adalah "Dapur Momi Ai", usaha rumahan milik Arini Ai Putri Diana (39), ibu rumah tangga asal Kedungbatur, Pituruh, Purworejo, yang berhasil meraih omzet jutaan rupiah dari pesanan ratusan toples setiap tahunnya.

Arini pertama kali menerima pesanan lebaran pada tahun 2022 dengan orderan perdana sebanyak 60 box kue kering yang dikirim ke Jakarta. Ide berjualan kue ini muncul saat pandemi COVID-19, ketika suaminya menjalani Work From Home (WFH) selama hampir delapan bulan.
“Saya mulai coba-coba bikin kue dan aneka camilan buat suami. Dari situ, saya terus eksperimen, bahkan suami jadi komentator utama. Kalau dia bilang enak, berarti resepnya sudah disetujui,” cerita Arini, kepada tim Pituruh News, Rabu, 19/03/2025.

Perjalanannya dalam menciptakan resep terbaik tidaklah mudah. Ia belajar dari berbagai influencer bakery, namun hasilnya sering kali tidak sesuai harapan. Bahkan, nastar yang ia buat pernah berbentuk kerucut saat dipanggang, dan olesan kuning telurnya sempat terkelupas. Demi mendapatkan hasil terbaik, Arini akhirnya mengikuti kursus online hingga menemukan resep nastar yang cocok dari ibu mertuanya.

Setiap menjelang Idul Fitri, "Dapur Momi Ai" mampu menerima pesanan hingga 200 toples kue kering. Harga yang ditawarkan bervariasi, mulai dari Rp22.000 untuk toples kecil ukuran 250 gram hingga Rp65.000 untuk nastar dalam toples 600ml. Produk termahalnya adalah Florentine Cookies, yang dibanderol Rp80.000 per toples 600ml.
Selain kue kering, Arini juga menerima pesanan snack, nasi box, nasi tumpeng, aneka cake, serta nasi berkat untuk acara selametan. Pasarannya pun luas, bahkan pesanannya pernah dikirim hingga Jakarta, Bekasi, dan dibawa sebagai oleh-oleh ke Wina, Australia, serta Malaysia.

"Omzet saat lebaran dari cookies saja pernah mencapai Rp10 juta. Untuk menjaga kualitas, saya selalu menggunakan bahan baku berkualitas yang harus saya pesan dari luar daerah, seperti Magelang," jelasnya.

Keberhasilan Arini dalam menjalankan bisnis rumahan ini membuktikan bahwa peluang usaha kuliner tetap terbuka lebar, terutama di momen-momen spesial seperti Hari Raya Idul Fitri.
×
Berita Terbaru Update