Notification

×

Iklan


Truk Muatan Pasir Terjebak di Bekas Galian PDAM, Kejadian Kedua dalam Bulan Januari

Selasa, 07 Januari 2025 | 07:33 WIB Last Updated 2025-01-07T01:28:40Z

PITURUH, (pituruhnews.com) - Sebuah truk bermuatan penuh pasir kembali terjebak di bekas galian PDAM, kali ini di pertigaan Tunjungtejo arah Dlisenwetan. Insiden ini dilaporkan oleh Mbah Ranto, warga setempat, melalui grup WhatsApp Relawan Bencana Pituruh. Selasa, 7/1/2024 pagi.

Kejadian ini menjadi peristiwa kedua dalam bulan Januari, setelah sebelumnya sebuah truk overload muatan pasir mengalami nasib serupa di ruas jalan Karanggetas-Pituruh. Kondisi ini menunjukkan bahwa bekas galian PDAM yang menjadi penyebab utama terjadinya insiden berulang yang mengganggu aktivitas pengguna jalan.


Di lokasi Tunjungtejo, posisi truk terperangkap tepat di persimpangan utama, sehingga menyebabkan gangguan lalu lintas. Pengendara yang melintas dari arah Blending maupun Dlisenwetan harus bergantian untuk melewati jalan tersebut. "Truk bermuatan penuh, jadi berat sekali untuk bisa keluar dari galian ini. Bekas galian seperti ini benar-benar membahayakan," ucap Mbah Ranto.


Untuk menghindari kemacetan, relawan menyarankan pengendara menuju Klepu agar menggunakan jalur alternatif melalui Sekartejo. Sementara itu, warga setempat bersama masih berusaha mengevakuasi truk agar lalu lintas kembali normal.


Insiden di jalan Karanggetas sebelumnya juga melibatkan truk bermuatan kulit kacang hijau yang overload. Kondisi jalan yang rusak akibat galian PDAM tidak mampu menahan beban berat, sehingga roda truk terperangkap. Warga berharap pihak terkait segera bertindak memperbaiki jalan yang rusak demi mencegah kejadian serupa terulang.


“Ini sudah dua kali hanya dalam sepekan, dan selalu di lokasi yang ada bekas galian PDAM. Kami butuh perbaikan segera karena kondisi ini sangat membahayakan,” ungkap salah seorang warga Tunjungtejo.


Pengendara diimbau untuk tetap berhati-hati dan menghindari lokasi-lokasi jalan yang rawan. Perbaikan infrastruktur sangat dibutuhkan demi keselamatan bersama.

×
Berita Terbaru Update