Agros Global Indonesia: Mendorong Pertanian Berkelanjutan di Purworejo dan Mendukung Ketahanan Pangan Nasional

Teknologi Pompa Tenaga Surya Agros Global Indonesia di Desa Krandegan Bayan Purworejo

PURWOREJO, (pituruhnews.com) - Agros Global Indonesia, perusahaan agritech berbasis di Singapura, semakin menunjukkan komitmennya terhadap inovasi dan keberlanjutan di sektor pertanian. Sejak memasuki pasar Indonesia pada tahun 2024, Agros Global telah memperkenalkan berbagai solusi yang dirancang untuk menjawab tantangan pertanian modern, seperti perubahan iklim, keterbatasan akses teknologi, dan peningkatan efisiensi lahan.

Pada Sabtu, (18/01/2025), Agros Global turut serta dalam Peringatan Hari Desa yang diselenggarakan di Desa Krandegan, Kecamatan Bayan, Kabupaten Purworejo. Acara ini menjadi momentum penting dalam mendukung Desa Krandegan sebagai desa percontohan Sustainable Development Goals (SDGs). Acara ini dihadiri oleh Kepala Badan Pengembangan Informasi Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal, Mulyadin Malik, yang mewakili Menteri Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal, dan Transmigrasi, serta Bupati Purworejo Yuli Hastuti.

Solusi Inovatif untuk Petani Indonesia

Dalam upaya mendukung kesejahteraan petani, Agros Global menghadirkan beberapa solusi inovatif, di antaranya:

• Agrosol Pump: Teknologi pompa air bertenaga surya yang mendukung irigasi sepanjang musim dengan mengurangi ketergantungan pada bahan bakar fosil.
• AgrosFinance: Skema pembiayaan dan perlindungan hasil panen petani dari risiko kerugian akibat bencana alam, cuaca ekstrem, hingga serangan hama.
• Agrosoil: Teknologi pemupukan berbasis analisis tanah digital yang membantu meningkatkan produktivitas pertanian.

"Sebagai perusahaan yang berkomitmen pada keberlanjutan dan inovasi, Agros Global hadir untuk mendukung para petani Indonesia dalam menghadapi tantangan modern," ujar Satria Putera, Country Director Agros Global Indonesia. "Kami percaya bahwa pertanian di Indonesia memiliki potensi besar untuk mendukung ketahanan pangan nasional sekaligus menjadi pemain penting dalam ketahanan pangan global. Teknologi yang kami hadirkan tidak hanya tentang efisiensi tetapi juga pemberdayaan—membantu petani menjadi lebih mandiri, tangguh, dan siap menghadapi tantangan di masa depan."

Mendukung Ketahanan Pangan di Purworejo

Kabupaten Purworejo dikenal sebagai salah satu sentra produksi padi terbesar di Jawa Tengah, dengan lebih dari 55.000 hektar lahan pertanian subur. Beberapa kecamatan seperti Bayan, Bener, dan Purworejo Kota menjadi kontributor utama produksi padi. Potensi besar ini menjadi alasan kuat bagi Agros Global untuk memperkuat kehadirannya di wilayah ini.

Pada kesempatan tersebut, Agros Global mengumumkan penambahan 3–5 unit pompa irigasi tenaga surya untuk Desa Krandegan. Sebelumnya, pada Agustus 2024, Agros Global telah memasok pompa irigasi serupa untuk mendukung musim tanam di desa ini. Dengan teknologi tersebut, petani diharapkan dapat meningkatkan jumlah musim tanam dari satu atau dua kali menjadi tiga kali dalam setahun, terutama saat musim kemarau.

Dampak Jangka Panjang

Dalam lima tahun ke depan, Agros Global menargetkan memberikan dampak positif kepada lebih dari 100.000 petani di Asia Tenggara, termasuk Indonesia. Dengan membangun kemitraan strategis bersama pemerintah, organisasi lokal, dan masyarakat, Agros Global optimis dapat menciptakan pertanian yang lebih berkelanjutan dan meningkatkan ketahanan pangan nasional.

Keikutsertaan Agros Global di Desa Krandegan menjadi salah satu wujud nyata upaya kolaboratif untuk mendukung visi Indonesia menuju masa depan yang lebih hijau dan sejahtera.