Dalam pertemuan tersebut, Kombes Artanto menyampaikan apresiasi atas kehadiran JMSI sebagai wadah para pengusaha media online. Ia berharap JMSI mampu merangkul lebih banyak media online untuk meningkatkan profesionalisme pekerja media, sesuai dengan amanah UU Pers.
“Diharapkan JMSI ini bisa merangkul semua media online, karena JMSI ini adalah wadah bagi teman-teman agar bisa profesional dalam bekerja,” ungkap Kombes Artanto.
Ketua JMSI Jawa Tengah, Agus Sunarko, turut memperkenalkan pengurus JMSI dari berbagai media di Jawa Tengah. Ia menekankan pentingnya kerja sama antara JMSI dan Polda Jateng untuk menciptakan komunikasi yang efektif dan pemberitaan yang dapat dipertanggungjawabkan.
“Pengusaha yang kuat, perusahaannya kuat, pasti didukung oleh jurnalisme yang kuat. Tapi kita juga ingin pemerintahan yang kondusif. Karena itu, kerja sama antara JMSI dan Polda Jateng diharapkan bisa menjadi sarana komunikasi yang baik, sehingga pemberitaan yang beredar di masyarakat tidak simpang-siur,” ujar Agus, yang juga menjabat sebagai Komisaris Utama Lingkar Media Group.
Sementara itu, Dewan Penasehat JMSI Pusat, Jayanto Arus Adi, menegaskan pentingnya sinergitas antara JMSI dan Polda Jateng untuk menghasilkan produk jurnalistik yang berkualitas. Ia juga mengingatkan agar hubungan dengan institusi pemerintah dimanfaatkan secara positif.
“Harapan saya, dengan adanya JMSI ini yang merupakan organisasi gabungan para pemilik media siber, menjadi privilege tersendiri untuk bisa dekat dengan institusi pemerintah. Namun, jangan sampai itu disalahgunakan. Melainkan, ayo dimanfaatkan untuk mengembangkan produk jurnalistik yang baik,” jelas Jayanto.
Audiensi tersebut diakhiri dengan sesi foto bersama. Sebagai langkah lanjutan, akan disusun Nota Kesepahaman (MoU) antara JMSI Jateng dan Polda Jateng untuk mendukung kerja sama yang konkret.
(Nailin RA)
