Acara pembukaan dihadiri oleh Kepala Cabang Dinas Wilayah VIII, Maryanto; Kepala Sekolah SMAN 10 Purworejo; Komite Sekolah Luhur Tri Endro Sadewo; serta jajaran staf pengajar dan siswa.
Acara ini resmi dibuka oleh Kepala Cabang Dinas Wilayah VIII, Maryanto, yang dalam sambutannya menyampaikan apresiasi dan kebanggaannya atas penyelenggaraan kegiatan ini, yang dinilainya mampu menyalurkan kreativitas siswa serta mendukung penerapan Kurikulum Merdeka.
"Saya sangat bangga dengan adanya kegiatan ini. Kreativitas anak bisa tersalurkan, dan Kurikulum Merdeka berjalan dengan baik di SMAN 10 Purworejo. Bulan bahasa ini mengingatkan kita pentingnya bahasa sebagai pemersatu bangsa, yang perlu terus kita kembangkan, termasuk bahasa daerah dan bahasa asing," ucap Maryanto.
Ia menambahkan harapan agar kegiatan ini bisa mengembangkan potensi diri dan kreativitas siswa. “Guru dan sekolah berperan sebagai fasilitator dan jembatan bagi cita-cita siswa di masa depan,” tambahnya.
Ketua MPK OSIS SMAN 10 Purworejo, Rizky Saputra, menyatakan rasa syukur atas kelancaran acara, meskipun ada beberapa kendala yang berhasil diatasi tanpa mengurangi keseruan kegiatan Bulan Bahasa ini. “Kami juga menampilkan seni dan teater dari masing-masing kelas, dengan harapan dapat mengembangkan potensi siswa di masa depan,” ujar Rizky.
Amelia Sara Falanta, selaku pembina kegiatan, mengungkapkan apresiasi atas antusiasme siswa yang sangat luar biasa. “Semoga semangat ini tetap terjaga, tidak hanya dalam peringatan Bulan Bahasa dan Sumpah Pemuda, tetapi juga dalam kegiatan lainnya. Harapannya, siswa lebih mencintai bahasa, budaya, dan seni Indonesia,” tuturnya.
Kegiatan SERASA ini bukan hanya menjadi perayaan Bulan Bahasa dan Sumpah Pemuda, tetapi juga wadah bagi siswa SMAN 10 Purworejo untuk mengembangkan bakat serta memupuk kecintaan pada budaya dan bahasa bangsa.
Kontributor : Tanto/Bagus