Kegiatan dalam Program Desa Cerdas kali ini mencakup Pelatihan Website dan Digitalisasi Database Kependudukan. Acara ini menggandeng berbagai narasumber, seperti penggiat media sosial lokal Achmad Luthfi Khakim founder Pituruh News dan Ade Nugroho dari Purworejonya.id, serta perwakilan dari Dukcapil Kabupaten Purworejo, Bangun. Kehadiran mereka memberikan wawasan praktis seputar pemanfaatan media sosial dan digitalisasi data untuk kemajuan desa.
M. Najibuladdib, selaku Duta Digital Kabupaten Purworejo, menyampaikan bahwa program ini bertujuan untuk meningkatkan kualitas hidup masyarakat desa melalui penerapan digitalisasi dan inovasi di berbagai aspek kehidupan.
“Untuk Kabupaten Purworejo, sebanyak 40 desa mendapatkan Program Desa Cerdas, dan 6 desa berada di wilayah Kecamatan Kemiri, yaitu Desa Kemirikidul, Kemirlor, Paitan, Gedong, Karang Duwur, dan Winong,” ujarnya.
Kader Digital Desa, Iqbal Kholil R, menambahkan bahwa pelatihan ini merupakan upaya untuk meningkatkan kapasitas masyarakat dalam bidang digital. Pelatihan ini mencakup Branding Produk, Pengelolaan Media Sosial, serta Identitas Kependudukan Digital menuju digitalisasi database kependudukan. Dengan pelatihan ini, masyarakat diharapkan dapat lebih melek digital dan menambah wawasan mereka dalam memanfaatkan teknologi informasi.
“Dengan adanya program Desa Cerdas ini, diharapkan dapat berdampak pada peningkatan akses layanan dasar, akses internet yang lebih baik dan inklusif, serta pemberdayaan masyarakat dalam mengembangkan potensi desa. Pelatihan ini kami fokuskan kepada kader pemuda dan ibu-ibu PKK yang aktif berkecimpung di desa,” jelasnya.
Lebih lanjut, ia menjelaskan bahwa Desa Cerdas adalah upaya untuk membangun desa berbasis data dan memberikan pelayanan masyarakat dengan memanfaatkan teknologi. “Kader digital berperan sebagai local champions yang mampu mendorong pengetahuan masyarakat desa berbasis teknologi sesuai kebutuhan potensi desa,” imbuhnya.
Sementara itu, Kepala Desa Gedong, Rustiningsih, menyampaikan apresiasi yang tinggi terhadap program ini. Menurutnya, Program Desa Cerdas sangat membantu dalam membekali masyarakat dengan keterampilan digital yang relevan di era modern. Ia menegaskan bahwa pelatihan ini tidak hanya menambah wawasan, tetapi juga memberikan kesempatan bagi warga untuk lebih berdaya dan produktif melalui teknologi.
“Program Desa Cerdas ini sangat penting untuk kemajuan desa, terutama dalam meningkatkan kualitas SDM dan mengoptimalkan potensi desa melalui teknologi digital. Saya berharap, setelah pelatihan ini, masyarakat bisa lebih siap dan mandiri dalam menghadapi era digital, serta mampu menerapkannya dalam kehidupan sehari-hari,” tutur Rustiningsih.
Dengan dukungan penuh dari pemerintah desa dan kolaborasi dengan berbagai pihak, Program Desa Cerdas di Desa Gedong diharapkan dapat menjadi contoh bagi desa-desa lain dalam memanfaatkan teknologi digital untuk pembangunan dan pelayanan masyarakat yang lebih baik.
