Penelitian yang akan berlangsung selama dua bulan ini mencakup tiga kecamatan utama, yaitu Purworejo, Kutoarjo, dan Kemiri. Fokus penelitian adalah pada fasilitas kesehatan, tempat proses belajar mengajar, tempat bermain anak, tempat ibadah, tempat kerja, serta area publik lainnya. Tujuannya adalah menilai sejauh mana peraturan KTR telah dipatuhi di lokasi-lokasi tersebut.
Untuk mendukung kelancaran dan akurasi penelitian, pada 30 Agustus 2024, MTCC Unimma menyelenggarakan pelatihan penggunaan aplikasi khusus bagi para peneliti. Pelatihan ini diadakan di Coffee & Resto Satria Bogowonto, Pangenrejo, Purworejo, dan berlangsung dari pukul 09.15 WIB hingga selesai.
Nugroho Agung Prabowo, ST., M.Kom., selaku PIC Public Affair MTCC Unimma, menjelaskan, "Penelitian ini sangat penting untuk memastikan bahwa peraturan mengenai Kawasan Tanpa Rokok di Purworejo tidak hanya diterapkan tetapi juga diawasi secara efektif. Dengan menggunakan teknologi aplikasi, kami berharap dapat mengumpulkan data yang lebih akurat dan komprehensif, sehingga hasil penelitian ini dapat menjadi dasar pengambilan keputusan yang lebih baik bagi pemerintah daerah." Ujar Agung kepada tim Pituruh News, Senin, 02/09/2024 sore.
Ade Nugroho, aktivis dari @tidakmerokok.id, turut mengapresiasi kegiatan ini. Ia menyatakan, "Sebagai aktivis Tobacco Control di wilayah Purworejo, saya sangat mendukung kegiatan MTCC dan Unimma. Penelitian ini akan berdampak positif pada Kabupaten Purworejo." tutupnya.