Kegiatan itu dilaksanakan dalam rangka menciptakan Pilkada di Jateng yang sejuk dan damai di tahun 2024 ini.
Hadir bidhumas Polres bersama perwakilan penggiat medsos dari masing- masing kabupaten dan kota ekswil- Kedu, seperti Purworejo, Kebumen, Wonosobo, Temanggung, Magelang kabupaten dan Magelang kota.
"Selain silaturahmi kegiatan ini bertujuan untuk menciptakan harkamtibmas yang sejuk di media sosial, sehingga terhindar dari hoax, hate speech, polarisasi, bulliying yang berpotensi dapat memecah belah persatuan dan kesatuan bangsa, untuk menciptakan suasana Pemilu Kepala Daerah di Jawa Tengah dalam situasi sejuk, aman dan damai," kata Kasubbid Multimedià Bidhumas Polda Jateng, AkBP Priyo Handoko, SE, dihadapan para penggiat medsos yang hadir.
Dikatakan, Bidhumas Polda Jateng akan tetap bersikap profesional dan tidak partisan, ditengah posisi memasuki tahapan Pemilukada yang dimungkinkan akan menimbulkan dinamika dalam kehidupan pesta demokrasi di Indonesia.
"Bidhumas Polda Jateng harus ikut aktif dalam menjaga harmoni dan juga mendorong kehidupan politik yang sehat dan bermartabat. Bidhumas Polda Jateng juga memiliki peranan penting dalam penyelenggaraan perhelatan pesta demokrasi yaitu berperan aktif menjaga stabilitas informasi dan komunikasi yang sehat dan mencerahkan," ujarnya.
Disebutkan, ada tiga hal yang perlu dikampanyekan untuk mensuksekan Pilkada, yaitu mengajak masyarakat berpartisipasi untuk ikut mencoblos dalam pemilu, mengkampanyekan anti politik uang dan kampanye anti hoax, lalu menjaga kondusifitas sehingga mengurangi adanya potensi polarisasi.
"Polri Presisi mendukung percepatan transformasi ekonomi yang inkuslif dan berkelanjutan menuju Indonesia Emas ditahun 2045," jelasnya.
Polda Jateng telah membuat setrategi dengan membentuk satgas nusantara cooling system dengan tujuan mengajak masyarakat untuk mensukseskan Pemilu dengan menurunkan tensi politik sebagai antisipasi konflik pertikaian permusuhan di masyarakat.
"Melaksanakan manajemen media, diantaranya yaitu merespon keluhan atau aduan masyarakat melalui medsos secara cepat sebelum viral maupun setelah viral, publikasi kinerja Polda Jateng terhadap ungkap kasus hasil operasi kepolisian, publikasi kesiapan Polda Jateng secara all out melaksanakan PAM Pemilukada, publikasi giat simpatik masyarakat, membuat produk kreatif berupa konten kreatif sesuai tema dan menaikkan engagement akun official maupun non official dengan melakukan follow, like dan comment," terangnya.
Penulis : Maswid
