Di Desa Kesawen, Bupati Purworejo RH Agus Bastian SE MM diarak kesenian Cingpoling, sedangkan di Desa Wonosido disambut dengan kesenian karawitan. Tiga desa lain yang dikunjungi adalah Desa Karanganyar, Desa Ngandagan, dan Desa Pamriyan.
Turut mendampingi Staf Ahli Bupati bidang Ekobang Nurfiana SSTP MM, Kepala DP3APMD Laksana Sakti SSTP Msi, Kepala DPUPR Suranto Ssos, Kepala Dishub Drs Hery Raharjo MSi, Kasatpolppdamkar Budi Wibowo SSos MSi, Kalak BPBD Haryono Ssos, Kepala Dinperintransnaker Ir Hadi Pranoto, Kabag Prokopim Triwahyuni Wulansari AP MAP, dan Forkopimcam Pituruh.
Menurut Bupati, dirinya bersama rombongan telah mengunjungi 420 desa/kelurahan dari jumlah total 494 desa/kelurahan di Kabupaten Purworejo. "Banyak yang meragukan untuk dapat mengunjungi semuanya, tetapi nyatanya hanya tinggal puluhan desa saja. Tidak ada yang tidak mungkin, kecuali menghidupkan orang mati, semuanya mungkin kalau kita berusaha," tandasnya.
Ketika sampai di Desa Kesawen Bupati Purworejo dan rombongan disambut dengan tarian tradisional Cingpoling. Kesenian Cingpoling yang berada di bawah organisasi kesenian Tunggul Wulung terbentuk sejak tahun 1957, dan terus berkembang dari generasi ke generasi.
Sementara itu Intan Dwi Safitri anggota Karang Taruna Desa Kesawen mengungkapkan berbagai persiapan telah dilaksanaka menyambut bupati dan jajarannya.
"Semua warga Gotong Royong membersihkan jalan dan memasang umbul-umbul. Selain itu mempersiapkan kesenian asli Desa Kesawen untuk yaitu Cingpoling yang menggambarkan prajurit yang sedang latihan perang," ungkapnya.
Ditemui disela-sela kegiatan, Sidik selaku Sekdes Wonosido mengatakan senang sekali Bupati Purworejo mau mengunjungi Desa Wonosido yang daerahnya jauh dari pusat kota.
"Ini yang pertama kali, jadi warga sangat antusias dalam menyambut kedatangan bapak Bupati. Momen yang sangat luar biasa bagi kami warga Desa Wonosido bisa bertemu langsung," pungkasnya.
