Banggedhang diproduksi oleh Syazali Musthofa warga dari Desa Kalimeneng, Kecamatan Kemiri.
Dikatakan Syazali Musthofa awal mula memproduksi keripik pisak Banggedhang ini pada tahun 2022 bulan agustus. Ia menceritakan bermula sejak awal menikah dan keluar dari pondok pesantren bingung untuk mengisi kesibukan untuk berwirausaha.
"Awak memulai usaha, saya memiliki keterbatasan modal dan keterampilan akhirnya sata memutar otak untuk dapat menjalankan usaha dengan modal sedikit dan mudah untuk dijalankan. Dari situ saya memilik teman pondok yang berasal dari lampung yang ketika pulang kembali ke pondok membawa oleh oleh khas lampung yaitu keripik pisang rasa coklat. Nah dari situ saya muncul ide untuk membuat usaha produksi keripik pisang yang kebetulan ayah saya adalah pedagang pisang mentah, dan tidak akan kesulitan untuk mencari bahan baku untuk membuat keripik pisang. " ucapnya.
"Dari berkembang usaha Keripik Pisang Banggedhang ini agar bisa diterima dipasar modern. Banggedhang ini adalah cemilan kekinian yang berasal dari Purworejo yang dibuat dengan bahan-bahan pilihan dan berkualitas yaitu Pisang Kepok. Pisang jenis ini memiliki tekstur kulit yang tebal, daging yang padat dan juga tidak semanis jenis pisang pada umumnya. Tidak hanya itu saya, pisang kepok ini juga memiliki kadndungan vitamin b6, zinc, folat, fosfor dan beragam antioksidan seperti lutein, flavonid saponin serta bet karoten. " kata Syazali.
"Dari usaha yang saya geluti ini berkeinginan yaitu menjadi perusahaan olahan keripik pisang terbesar diseluruh Indonesia dengan kualitas produk terbaik dan dipercaya oleh pelanggan. Dan juga memiliki kualitas produk yang terbaik dengan meningkatkan inovasi dan kreasiu dalam memproduksi makanan. " ucap Syazali.
"Perusahaan kami akan mnegutamakan tanggung jawab dan terus mengembangkn teknologi modern dan menyediakan makanan yang sehat, enak halal, bergizi dan berkualitas. " tambahnya.
Syazali menambahkan, untuk produksi keripiknya belum dibantu karyawan, namun baru memproduksi berdua.
Harga produk keripik pisang yang "Banggedhang" ini untuk produk standing pouch kering dibandrol harga Rp.13.000, Kemasan Cup Lumer Rp. 11.000, Toples Kering Rp. 30.000, Toples Lumer Rp. 32.000.
"Produk saya alhamdulillah sudah tembus pasar nasional baik dari Jawa, Sumatra dan Kalimantan. Karena saya pasarkan melalui Online dan Offline. Banggedhang stersedia berbagai varian rasa denga kemasan menarik dan sudah tersbar dan terjual di supermarket, pusat oleh oleh." tandasnya.
Kontributor : Luthfi