PURWOREJO, (pituruhnews.com) - Menyongsong satu abad Nahdlatul Ulama (NU) 2023 mendatang, sebanyak 5.000 (Lima ribu) lebih kader Fatayat Kabupaten Purworejo mengikuti apel kader yang diisi dengan senam dan jalan sehat, di Alun-alun Kabupaten Purworejo, Ahad (6/11) pagi.
Kegiatan tersebut juga dalam rangka memperingati Hari Santri Nasional 2022 dan menyambut Konferensi Cabang Fatayat NU Kabupaten Purworejo mendatang.
Mewakili Bupati Purworejo, Staf Ahli Bidang Kemasyarakatan dan SDM, Rita Purnama menyampaikan, kegiatan Fatayat NU Purworejo kali ini luar biasa, kader Fatayat mengikuti apel dan jalan sehat memperingati Hari Santri dan menjelang konferensi cabang.
"Tentunya ini kegiatan yang luar biasa, walaupun semalaman diguyur hujan, semangat kader Fatayat Kabupaten Purworejo pagi ini sungguh luar biasa," jelasnya.
Rita berharap, dimana Fatayat sebagai mitra pemerintah harus berkerjasama dengan baik, selalu memberikan kontribusi terbaik bagi pemerintah Kabupaten Purworejo khususnya, terlebih menghadapi paska pandemi yaitu inflasi, walaupun di Kabupaten Purworejo tidak begitu terasa, sekarang juga harga-harga sudah mulai cenderung stabil.
"Kader Fatayat Kabupaten Purworejo diharapkan bisa mengatur keuangan keluarga dimasa inflasi setelah pandemi ini, jangan sampai terpengaruh dengan gengsi, jangan sampai tergerus oleh inflasi dan terus dikembangkan lewat keterampilan melalui UMKM, mengembangkan produk-produk apa yang bisa dikembangkan melalui perkumpulan masing-masing," harapnya.
Ketua PC Fatayat NU Kabupaten Purworejo, sekaligus ketua panitia acara, R.R. Nurul Komariah menyampaikan, peserta apel dalam rangka memperingati HSN dan satu abad NU, dan menyongsong Konferensi Cabang Fatayat NU Kabupaten Purworejo, diikuti oleh kurang lebih 5100 (lima ribu seratus) dari 316 ranting/Desa Fatayat se Kabupaten Purworejo dan 16 PAC/Kecamatan.
"Kegiatannya diawali dengan senam dilanjutkan apel kader dan jalan sehat di sekeliling Alun-alun Purworejo," bebernya.
Lebih lanjut, RR Nurul mengungkapkan, Terkait Hari Santri dan menyongsong Konferensi Cabang, Fatayat NU berharap mampu berkontribusi pembangunan di daerah Kabupaten Purworejo. Jadi karena Fatayat itu merupakan organisasi kepemudaan, dimana pemuda menjadi garda depan bangsa.
"Dengan banyaknya kader Fatayat di Purworejo, berharap bisa berkontribusi di masing-masing wilayahnya, alhamdulillah kader Fatayat banyak juga yang dilibatkan di kegiatan perdesaan seperti PKK dan Posyandu. Jadi Fatayat sepenuhnya mendukung kegiatan program-program pemerintah daerah," sebutnya.
Nurul juga berpesan, kami berharap dengan kepengurusan baru yang akan terpilih di Konferensi Cabang mendatang untuk akan lebih baik dari kepengurusan sekarang. Sehingga di Tahun 2023 mendatang, Fatayat harus ikut mensupport dan mensukseskan program pemerintah, terutama masalah gander dan program kesehatan yang berdampak ke perempuan.
"Terkait calon di Konferensi Cabang yang tinggal seminggu lagi, pesertanya sekitar 750 kader, nanti masalah calon pemunculannya dari ranting dan Pimpinan Anak Cabang (PAC). Kalau saya karena terbentur aturan, yang membatasi usia ketua cabang, yaitu 45 tahun, sementara saya sudah lebih. Harapannya kedepan bisa terbentuk di seluruh desa di Purworejo, ada 494 desa/kelurahan, hari ini sudah terbentu 316 ranting, masih punya PR yang banyak,” pungkasnya.
Kontributor Rohadi