Acara tersebut dibuka oleh PLT Kepala KUA Kecamatan Pituruh H Tulus Sedyo, S.Ag, serta dihadiri Kepala UPT Puskesmas Pituruh Dr. Nursalim, Kepala PLKB Pituruh Drs. Suprapto, dan Kemenag Kabupaten Purworejo H. Dadan Ridwan, S.Ag, M.Si. dan 15 pasang calon pengantin dan paska pengantin baru yang sudah terdaftar di KUA Kecamatan Pituruh.
Dalam penyampaian Kepala KUA Kecamatan Pituruh H Tulus Sedyo bahwa sangat berterimakasih kepada semua pihak yang sudah ikut hadir dalam acara Binwin (Bimbingan Perkawinan). Kegiata ini merupakan kali kedua yang digelar oleh KUA Kecamatan Pituruh.
"Program ini merupakan dari kementerian agama yang dilaksabakan oleh setiap Kantor Urusan Agama masing-masing wilayah kecamatan setempat, dengan target untuk membekali calon pengantin muda yang akan melangsungkan pernikahan guna mengantisipasi terjadinya perceraian.'' katanya.
Tulus mengatakan bahwa kegiatan ini untuk modal awal siap menghadapi maligai kehidupan di rumah tangga, dan selain itu juga menghindari atau menjaga perceraian. Karena dari informasi yang menyebar di publik saat ini banyaknya angka perceraian cukup tinggi dan memprihatikan karena berbagai unsur.
"Tidak hanya itu, dari kegiatan ini kami juga mengundang dari berbagai instansi baik dari kesehatan maupun dinas lainnya yaitu UPT Puskesmas dan PLKB. Dari materi yang di sampaikan dalam bimbingan calon pengantin atau paska pengantin baru pserta diberikan tata cara berumah tangga, edukasi permainan tentang keluarga dengan tujuan dalam menjalani rumah tangga dengan harapan menjadi keluarga yang sakinah mawaddah wa rohmah. ucap Tulus usai kegiatan Bimwin, Kamis, 28/07/2022 siang kepada tim Pituruh News.
Sementara itu, Penyuluh Kecamatan Pituruh Wahid Fauzi menambahkan peserta bimwin ini tidak hanya diberikan tata cara dalam berumah tangga, namun dari pihak kesehatan juga memberikan materi tentang tata cara bagaimana cara merawat anak supaya sehat dan tidak stunting (pertumbuhan lambat).
"Dari kegiatan ini salah satu tujuan dari KUA Pituruh untuk mengajak para calon pengantin untuk menjadi keluarga yang sakinah, mawaddah wa rohmah, tentunya dengan persiapan yang baik insyaallah akan terbentuk keluarga yang baik,'' katanya.
"Tujuan Binwin adalah merupakan ikhtiar pemerintah melihat tingginya tingkat perceraian yang terjadi. Selain itu menjadikan catin bisa menjadi keluarga yang mempunyai pondasi yang kokoh karena banyak pasangan catin yang belum tahu cara mengelola keluarga,"ujarnya
"Bimwin ini juga diikuti pasangan paska nikah, yang mana untuk kepala rumah tangga harus siap secara mental untuk menafkahi keluarganya. Dan mempersiapkan kesehatan, supaya kelak mempunyai anak yang sehat tidak ada kendala kesehatan dan tidak stunting." tutupnya.
