Simbolis penyerahan tali asih berlangsung dalam rangkaian acara bertajuk Silaturahmi Seni Selapanan dan Among-Among KTP di Omah Nglaras RT 02 RW 02 Desa Tegalrejo Kecamatan Banyuurip. Acara dikemas sederhana dihadiri undangan terbatas dari unsur internal, pelaku seni mitra KTP, dan anak-anak di sekitar Omah Nglaras.
Selain acara inti doa bersama dan potong tumpeng yang menjadi simbol Among-Amongan 15 tahun KTP, panitia juga menyajikan beragam performance oleh awak KTP, antara lain Bagas, Hanayuki, Daffa, Genta, Fidelis, Dhika, Frea, Jasmine, dan Poernama. Ada pula penampilan Orkes Musik Bang Jo yang akan mengiringi Pentas Teater KTP berjudul Bang Jo pada 2 Juli 2022 mendatang.
Sekretaris KTP selaku Ketua Pekan Peran KTP 2022, Dedy Harnanto, menyebut tali asih berupa bingkisan sembako yang diserahkan berasal dari donasi anggota KTP serta beberapa mitra KTP, seperti Alfamart dan DRW Skincare. Menurutnya, Bakti Teater menjadi rangkaian even Pekan Peran KTP 2022 yang akan berlangsung hingga bulan Juli 2022.
“Selain tali asih berupa bingkisan, tahun ini KTP juga menghimpun donasi dari masyarakat umum yang diwujudkan dengan pembelian kaos. Sebagian hasil penjualannya akan kami salurkan kepada pihak yang layak menerima,” sebutnya.
“Hari ini secara simbolis tali asih kita serahkan ke sejumlah warga di sekitar Omah Nglaras yang menjadi salah satu pusat latihan KTP. Penyaluran donasi selanjutnya akan kita sesuaikan,” imbuhnya.
Selain Bakti Teater, Among-Amongan, dan Silaturahmi Seni Selapanan, ada 3 acara lain yang menjadi even rangkaian Pekan Peran KTP 2022. Masing-masing yakni Lomba Cipta Naskah Drama memperebutkan Trofi Bupati dan Ketua DPRD Purworejo, Pertunjukan Teater berjudul “Bang Jo” karya Harjito, dan Rekresasi Seni.
“Kami sangat bersyukur karena untuk Lomba Cipta Naskah Drama mendapat respons yang baik dari pelajar, mahasiswa dan masyarakat umum. Saat ini sudah ada lebih dari 50 pendaftar yang masuk, semoga sampai batas akhir pendaftaran 12 Juli akan terus bertambah,” jelasnya.
Ketua KTP, Achmad Fajar Chalik, menyampaikan bahwa KTP dibentuk pada 15 Juni 2007 dan disahkan keberadaannya oleh Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Purworejo pada 31 Desember 2007. KTP kemudian resmi mendapatkan legalitas dari Kementerian Hukum dan HAM pada tahun 2016.
Kendati tak pernah lepas dari keterbatasan finansial, KTP terus berkarya. Tercatat puluhan produksi teater sukses digelar, baik di dalam maupun luar Purworejo. Tidak hanya itu, KTP secara rutin menghelat kegiatan kesenian yang bersifat kompetitif bagi kalangan pelajar dan masyarakat umum.
“Kami sangat bersyukur karena sejak dirintis oleh para sesepuh atau senior, KTP masih bisa bernapas dan terus bergerak hingga usia 15 tahun hari ini. Semoga semangat kemunitas yang dibentuk dengan semangat kebersamaan dan kekeluargaan ini bisa terus eksis memberi kebermanfaatan bagi masyarakat,” ungkapnya.
Dalam momentum 15 tahun ini, Achmad Fajar Chalik secara resmi meluncurkan even tahunan bertajuk Pekan Peran KTP. Dengan even itu, KTP mengajak seluruh anggota untuk terus berkarya. KTP juga akan membuka ruang seluas-luasnya kepada seluruh pihak yang ingin bergabung dan turut memajukan kesenian di Purworejo.
“KTP memberikan apresiasi yang tinggi kepada teman-teman pelaku seni lintas disiplin seni yang sampai saat ini masih membersamai dalam berbagai proses produksi. Tidak terkecuali mitra KTP, baik instansi, swasta, maupun, badan usaha yang terus memberikan dukungan kerja sama,” tandasnya. (PN/Topo)
