PURWOREJO, (pituruhnews.com) - Percepatan Penanganan Covid-19 dan Penyakit Mulut dan Kuku Menular Pada Hewan Ternak, Rapat Polres Purworejo megadakan kegiatan Rapat Koordinasi yang dibuka oleh Kapolres Purworejo AKBP Fahrurozi, S.I.K., M.M. Rapat ini sifatnya mendadak karena adanya beberapa pencanangan dan aturan dari pemerintah.
Menyikapi peningkatan covid 19 pasca hari raya idul fitri meskipun tidak siknifikan namun tetap di perlu diwaspadai, vaksin boster Kabupaten Purworejo masih rendah yaitu 23,94% dengan target 30% sampai dengan hari ini. tugas kita adalah meningkatkan peran aktif agar vaksinasi masyarakat dapat terlaksana secara maksimal.
Selain itu, penyakit mulut dan kuku menular pada hewan ternak yang meresahkan masayarakat, meskipun di kabupaten purworejo masih zero. Untuk itu kegiatan ini untuk memecahkan permasalahan permasalahan tersebut.
Hadir dalam kegiatan tersebut Kapolres Purworejo AKBP Fahrurozi, S.I.K., M.M., turut hadir Wakapolres Purworejo, Kabag Ops Polres Purworejo, Kepala Dinas Kesehatan Kab. Purworejo dr. Sudarmi dan undangan dari Instansi terkait Kodim 0708/PWR, BPBD, DKPP, Sat pol PP, DKK, para Kepala Unit pelayanan hewan terpadu, para Kepala UPT Puskesmas se kabupaten Purworejo dan Para Kapolsek Jajaran Polres Purworejo.
Dalam kesempatan tersebut Kapolres Purworejo AKBP Fahrurozi, S.I.K., M.M. mengatakan bahwa pada prinsipnya kita semua sudah berbuat namun ada beberapa hal yang perlu ditingkatkan.
"Strategi untuk mengejar target vaksinasi ke tiga atau booster kita fokuskan kepada remaja dan Lansia," ungkap Kapolres AKBP Fahrurozi kepada wartawan saat konferensi pers.
Lebih lanjut Kapolres menyampaikan, berdayakan Babinsa dan Babhinkamtibmas untuk membantu percepatan vaksinasi ke tiga atau booster, Ka UPT Puskesmas wilayah untuk koordinasi dengan Danramil dan Kapolsek. Untuk pemohon SKCK kita syaratkan yang sudah melaksanakan Vaksin Boster.
"Kita perlu kebersamaan untuk melakukan monitoring tempat peternakan, pasar hewan, penjualan daging dan pemotongan hewan, Sosialisasikan kepada warga masyarakat dalam hal ini konsumen daging,"Pungkasnya.
Kontributor : Ahmad Rohadi
Editor : Luthfi