Sejarah SMK Pancasila 1 didirikan oleh 10 orang yaitu Bambang Soetono, Suswito, Sumedi, Sugeng Haryadi, Hery Maryanto, Sunaryo, Abdul Rochim, Sabar Budiman, Untung Suroso, Kapti Linggapury.
Salah satu pendiri Sabar Budiman (66), yang telah mengabdikan diri sebagai pengajar selama 35 tahun menceritakan, SMK menempati lokasi saat ini sejak tahun 1992.
Ia sampaikan, pola pendidikan SMK Pancasila adalah budaya asli suku jawa lembah manah ubosito. Maka pola pendidikan pondok pesantren dengan berkerjasama dengan K. Masngudi Yusuf Pengasuh ponpes Lu'luil Qur'anil Maknun Senepo Bimbingan, Kutoarjo Purworejo. Pengasuh Ponpes Asy Syifa Besole,Bayan,Purworejo K. A. Mustawin dan Gus Ali Subhan beliau pengasuh Ponpes yang berada di Bandung Selis Kutoarjo.
"Selama 31 tahun ini, perkembangan luar biasa, tadinya berawal hanya memiliki 3 ruangan, kini memilik lahan kurang lebih 2 hektar," ucapnya
Pemilihan nama Pancasila 1 diambil dari 10 pendiri yang memiliki rasa nasionalisme dan religius. Selain itu, logo SMK yaitu Bedug Pendowo mengangkat akar budaya, bedug terbesar di Dunia tersebut, diharapkan SMK Pancasila 1 juga mampu mendunia.
Selama 31 tahun SMK dipimpin oleh Kepala pertama Bambang Soetono, B.E. , kedua Drs. H. Sugeng Haryadi, M.Pd, ketiga Hj. Kapti Linggapury A.Md dan saat ini Septi Endah Parwati M.Pd.
Perayaan 31 Tahun Diwarnai Jalan Sehat dan Purnasiswa Kepala SMK Septi Endah Parwati, melalui Teguh Marwady Guru dan ketua panitia perayaan 31 tahun menyampaikan, peringati ulang tahun yang ke 31, SMK menggelar kegiatan jalan sehat dan purnasiswa.
"Jalan sehat dimulai dari Kecamatan Kemiri menuju Kutoarjo diikuti 584 siswa, sedangkan Purnasiswa 294 siswa," tutupnya Kamis, 19/05/2022.
Kontributor : Mahestya Andi
Editor : Luthfi