Saat ini era teknologi sedang berkembang dengan pesat apalagi di dalam
game. Game saat ini banyak dimainkan oleh kalangan muda, terlebih anak-anak
yang masih dibawah umur. Perkembangan
game online sangat menarik perhatian anak-anak dibawah umur untuk memainkannya
karena mulai dari tampilan, gaya bermain, grafis permainan dan resolusi gambar
yang menarik perhatian anak-anak dibawah umur.
Dampak positif adanya game online
1.
Pergaulan siswa akan lebih mudah
di awasi oleh orang tua
2.
Otak siswa akan lebih aktif dalam
berfikir
3.
Reflek berfikir dari siswa akan
lebih cepat merespon
4.
Emosional siswa dapat di luapkan
dengan bermain game
5.
Siswa akan lebih berfikir kreatif.
Dampak negatif adanya game online
1.
Siswa akan malas belajar dan
sering menggunakan waktu luang mereka untuk bermain game online
2.
Siswa akan mencuri curi waktu dari
jadwal belajar mereka untuk bermain game online
3.
Waktu untuk belajar dan membantu
orang tua sehabis jam sekolah akan hilang karena bermain game
4.
Uang jajan atau uang bayar sekolah
akan di selewengkan untuk bermain game online
5.
Lupa waktu, pola makan akan
terganggu, emosional siswa juga akan terganggu karena efek game ini, jadwal
beribadahpun kadang akan di lalaikan oleh siswa, dan siswa cenderung akan
membolos sekolah demi game kasayangan mereka.
Dalam proses pembelajaran, hal tersebut sangat mengganggu pencapaian
belajar anak-anak dibawah umur. Anak-anak ketika sudah menemukan sesuatu yang
disukai pasti sangat sulit untuk dipisahkan terlebih ketertarikannya didalam
game. Dari perkembangan teknologi tersebut ini menjadi tantangan untuk orang
tua dan juga guru, bagaimana kita bisa mengkontrol anak-anak supaya tidak
kecanduan terhadap game online.
Dalam menyikapi anak-anak yang kecanduan game online, orang tua harus
bisa mengajak si anak untuk lebih giat belajar dan tidak dengan menggunakan
cara keras. Seperti memberikan batasan waktu untuk bermain game dan memberikan
perhatian secara langsung dalam kegiatan belajarnya. Seperti menanyakan tugas
kepada si anak dan lain-lain.
Sebagai guru, tantangan ini juga harus bisa dihadapi di sekolah supaya
siswanya ketika pulang ke rumah tidak langsung bermain game. Solusi pada
umumnya sudah pasti memberikan tugas pekerjaan rumah. Tetapi sebagai guru, kita
harus bisa membuat siswa menjadi penasaran terhadap pelajaran yang guru
berikan. Oleh karena itu guru harus pintar membuat pembelajaran yang menarik,
lebih menarik dari game dan dengan cara yang guru buat sendiri.
Penulis : Rivaldi Febrianto Putra