PURWOREJO, (pituruhnews.com) - Perkembangan Covid-19 di Kabupaten Purworejo semakin cepat saja, terhitung sampai hari ini tercatat ODP berjumlah 1796, dimana 1102 diantaranya sudah selesai pemantauan. PDP berjumlah 33, terdiri dari 23 sembuh, 6 dirawat, dan 4 meninggal. Hasil Swab negatif 26, positif Covid 13, dirawat 12, sembuh 1 OTG berjumlah 266 dan positif rapid 44. Isolasi di RSUD RAA Tjokronegoro yang kemarin berjumlah 12 orang, bertambah empat menjadi 16. Namun 2 diantaranya boleh pulang karena hasil swab negatif, sehingga menjadi 14 orang.
Berkaitan dengan hal tersebut Pemkab Purworejo mengambil sejumlah langkah cepat dalam penanganan Covid-19. Diantaranya dengan menyiapkan anggaran bidang kesehatan sebesar Rp 35,8 miliar, salah satunya untuk pengadaan APD. Pemkab juga telah menyiapkan tempat karantina dibeberapa tempat bagi tenaga medis.
Bupati Purworejo Agus Bastian, SE, MM saat jumpa pers di Ruang Arahiwang Setda Purworejo |
“Kami sudah menyiapkan beberapa tempat, di Hotel Ganesha dan Pusdiklat Kutoarjo. Kalau diperlukan Guest House Pendopo juga siap untuk digunakan,” kata Bupati Purworejo Agus Bastian, SE, MM saat jumpa pers di Ruang Arahiwang Setda Purworejo pada Selasa, 21/4/2020.
Dalam mengantisipasi penyebaran covid-19, Pemkab juga telah mendirikan sejumlah posko guna mengantisipasi penyebaran covid-19. Saat ini sudah ada lima Posko Kabupaten, yakni di Krendetan, Kaligesing, Bener, Butuh dan Pituruh. Sejumlah Posko juga sudah didirikan di 16 Kecamatan di Purworejo. Sedangkan di desa, sudah ada 446 posko yang didirikan secara mandiri.
“Jumlah pemudik per 20 April 2020 jam 18.00 ada sebanyak 25.429 orang. Bagi yang terlanjur mudik, harap segera melapor untuk didata,” imbuhnya.
Peta Penyebaran Virus Corona (Covid-19) Di Kabupaten
Purworejo
|
Pemkab juga telah menyiapkan pemakaman dilahan milik pemda bagi korban yang meninggal karena Covid-19. Dua tempat yang disiapkan yakni pemakaman umum Gunung Tugel sisi timur dan Keseneng.
Sampai Rabu (22/04/2020), positif Covid-19 di Kabupaten Puworejo bertambah 6 orang, yang berasal dari klaster Gowa. Mereka terdiri dari 2 warga Kemiri, 2 warga Purwodadi, 1 warga Banyuurip dan 1 warga Bayan, yang semuanya sudah diisolasi di RSUD Dr Tjitrowardojo.
Tabel
Data Sebaran Virus Corona (Covid-19) Di Kabupaten Purworejo
|
Sementara itu seorang PDP warga Kecamatan Pituruh yang dirawat selama 3 hari di PKU Muhamadiyah Sruweng, meninggal dunia pada hari Rabu tanggal 22 April 2020 dan dimakamkan di TPU Sigenuk Desa Brengkol.
Kronologis berawal pada hari Minggu tanggal 19 April 2020 pasien merasakan tidak enak badan dan berobat di RSU Prembun. Setelah dilaksanakan observasi terdapat gejala mengarah ke Covid-19. Selanjutnya pada pukul 17.00 WIB, pasien dirujuk ke RS PKU Muhamadiyah Sruweng dan masuk ruang isolasi. Pada hari Rabu tanggal 22 April 2020 pukul 06.00 WIB pasien meninggal dunia. (PNews/lut/bay)