PITURUH, (pituruhnews.com) - Modus kasus penipuan yang meminta transferan uang kembali mengegerkan wilayah kecamatan Pituruh.
Dua kepala desa menjadi sasaran modus penipuan ini, yaitu Kades Megulunglor Parnomo dan Kades Girigondo Nur Sahid, pelaku modus meminta transfer sebesar 4 juta dan 2 juta.
Informasi yang dihimpun oleh tim crew pituruh news melalui pesan singkat whatsaap bahwa kejadian ini terjadi pada Minggu malam, 12/04/2020.
Saat dikonfirmasi crew Pituruh News, Kades Girigondo mengatakan bahwa modus penipuan meminta transferan ini sangat meresahkan warga masyarakat, dimohon untuk warga masyarakat lebih berhati-hati menerima informasi yang diperoleh dan menyebar dimedia sosial seperti whatsaap.
 |
| screenshoot percakapan chat wa |
"Jika ada nomer whatsaap yang berprofil kepala desa dan meminta untuk transfer uang mohon jangan dilayani karena ini modus penipuan. " ucapnya.
"Saya menghimbau kepada warga masyarakat desa Girigondo agar lebih berhati-hati menerima informasi, tanpa ada sumber yang jelas dan jangan percaya berita hoax. " imbuhnya.
Sementara itu, Kapolsek Pituruh Iptu Saptohadi,S.Pd. SH.MH saat dihubungi tim pituruh news memberikan pesan bahwa semua elemen masyarakat baik itu aparat dan warga masyarakat agar lebih berhati-hati, karena modus penipuan banyak sekali celahnya.
"Untuk semua elemen masyarakat harus waspada, karena sang pelaku menggunakan metode Hipnotis Suara, sehingga kesadaran kita hilang dan secara otomatis mengikuti apa yang mereka inginkan." katanya
Untuk modus lain yang sering diterima masyarakat yaitu hadiah undian, kabar keluarga kecelakaan, keluarga tersangkut narkoba, amplop berisi surat-surat berharga dan meminta transferan uang.
Hingga kini pihak Polsek pituruh bekerja sama dengan kades 2 desa yang namanya di catut dalam upaya penipuan tersebut berupaya untuk menyelidiki identitas pelaku.
"Untuk semua elemen masyarakat harus waspada, karena sang pelaku menggunakan metode Hipnotis Suara, sehingga kesadaran kita hilang dan secara otomatis mengikuti apa yang mereka inginkan." katanya
Untuk modus lain yang sering diterima masyarakat yaitu hadiah undian, kabar keluarga kecelakaan, keluarga tersangkut narkoba, amplop berisi surat-surat berharga dan meminta transferan uang.
Hingga kini pihak Polsek pituruh bekerja sama dengan kades 2 desa yang namanya di catut dalam upaya penipuan tersebut berupaya untuk menyelidiki identitas pelaku.
Reporter : Luthfi
Editor : Pur
Editor : Pur
